Film The Menu ini bikin saya berpikir ulang untuk makan di restoran mewah.

Film ini menceritakan tentang 12 orang yang bayar mahal untuk makan di restoran mewah nan eksklusif di sebuah pulau terpencil. Tiap orangnya harus membayar $1,250 untuk bisa merasakan masakan hasil racikan chef ternama Chef Slowik (Ralph Fiennes).
Ke-12 orang itu terdiri dari sepasang suami-istri kaya, seorang kritikus kuliner beserta asistennya, seorang mantan aktor terkenal beserta asistennya, 3 orang bos-bosan perusahaan investasi yang sengak, lalu ada Margot (Anya Taylor-Joy) yang diajak Tyler (Nicholas Hoult) sang penikmat kuliner tingkat tinggi.
Sesampainya mereka di pulau tersebut, mereka diajak berkeliling sambil dijelaskan bagaimana semua sumber makanan mereka berasal dari pulau tersebut dan diolah secara langsung agar terjaga kesegarannya. Dan begitu mereka mencicipi hidangan yang disuguhkan, memang kualitas makanannya nggak bohong. Tiap makanan yang disajikan mempunyai makna filosofis yang dijelaskan secara langsung oleh Chef Slowik. Namun memasuki hidangan kesekian, mereka disuguhi sebuah kejutan yang membuat semuanya panik dan ketakutan. Rupanya Chef Slowik sudah merencanakan hal ini dari lama khusus untuk para tamu pilihannya kali ini.
Yang saya suka dari film ini:
+ Film ini menampilkan gambar persiapan makanan yang bagus dan artistik.
+ Dialog Chef Slowiknya banyak yang indah dan puitis.
+ Aktingnya Nicholas Hoult bagus banget jadi cowok ‘si paling paham kuliner’ yang annoying.
+ Saya juga terkesan dengan aktingnya Judith Light sebagai istri orang kaya yang tertekan. Doi konsisten tertekan sepanjang film. Kebayang capeknya akting begitu.
+ Set dan lokasinya nggak banyak, tapi cerita terjelaskan dengan baik.
+ Menurut saya aktingnya Ralph Fiennes sebagai Chef Slowik lebih nyeremin daripada pas dia jadi Voldemort.
+ Film ini tokohnya ada banyak. Meski Anya Talylor-Joy bisa dibilang tokoh utamanya, tapi tokoh di sekelilingnya yang menghidupkan cerita. Pembagian karakternya seimbang semua.
+ Film ini banyak kejutan seruuuu!
Yang saya kurang suka dari film ini:
– Entah kenapa, saya merasa Anya Taylor-Joy di film ini tidak istimewa
– Sebagai pecinta makanan, saya kesal melihat tokoh Margot menyia-nyiakan makanan. Makanan mahal itu woi!
– Ada beberapa adegan yang menurut saya nggak sejalan dan lebay. Terutama adegan berantemnya.
– Make upnya Margot nggak halus. Kayak ketebelan bedak.
Saya nonton film ini di Disney Hotstar.
Rate: 4 out 5
Ini trailernya…
2 tanggapan untuk “Review: The Menu (2022)”
Aghhhhh yg dulu jadi voldie skr jadi chef nih mba? πππ. Aku jadi mau aktifin Disney ku deh, penasaraaaan π€£. Aku tuh suka banget kulineran . Kdg rela bayar jutaan hanya utk nyicipin makanan unik. Tapi blm pernah sih kalo sampe 1200usd gitu π€£. Mentok di 7 juta waktu itu π.
Terkadang makanan mahal gini, bukan rasa yang dijual tapi proses membuatnya atau experience. Cuma aku tipe yang ga mungkin buang2 makanannya, kec ga enak bangettt sampe ga ketelen π€£.
Btw, penasaran Ama menuntrakhir yang dihidangin si chef π
Iya aktifin aja Disneynya mba. Apalagi klo pake Telkomsel lagi ada promo gratis π€
Aku tuh kayaknya kalau uang bukan masalah, pengeluaran terbesar aku PASTI ke makanan deh. Pengen banget aku tub keliling dunia hanya buat makan enak, terutama sushiiiii π€€