Film Don’t Worry Darling ini lebih mencuat namanya karena ‘drama’ pas selama syuting. Untung aja filmnya bagus.
Category: Movies
Genre: Drama, Thriller

Film ini mengisahkan tentang sepasang suami-istri yang bahagia. Sang istri, Alice (Florence Pugh), adalah ibu rumah tangga yang amat sangat mencintai suaminya, Jack (Harry Styles). Karir Jack sedang menanjak, Alice berteman baik dengan semua teman kantor Jack berserta keluarganya. Selama Jack di kantor, Alice nongkrong dengan para istri kolega Jack, shopping, les ballet. Semuanya baik-baik aja. Nggak ada masalah di dalam hidup maupun rumah tangga Alice dan Jack.
Namun Alice mulai mendapat pengelihatan memori dadakan yang aneh. Lalu tetangga mereka, Margaret (Kiki Layne), suka meracau nggak jelas setiap kali mereka bertemu. Alice pun mulai menyadari kalau ada yang tidak beres di kehidupan mereka yang baik-baik dan serba teratur ini. Alice merasa kalau muara semua masalah ini ada di Frank (Chris Pine), yang tak lain adalah bos Jack.
Yang saya suka dari film ini:
+ Gambarnya baguuuuuuus! Serba cerah dan ceria. Propertinya juga ciamik.
+ Baju dan make up bagus-bagus semua. Tapi saya memang suka fashion era 50-an sih dari dulu.
+ Harry Styles ganteng! Dan dia emang beneran bisa akting, gaes. Oiya, di film ini juga saya akhirnya bisa melihat gambaran Harry Styles kalau lagi jelek. Jadi sumber utama kegantengan Harry Styles itu terletak di kepercayaan dirinya, sodara-sodari.
Konon Harry Styles awalnya tidak terpilih untuk memerankan Jack di film ini. Pemeran Jack yang aslinya adalah Shia Lebeouf, namun diganti oleh sang sutradara, Olivia Wilde, karena ‘drama’ Shia itu kasar sama Florence Pugh. Akhirnya Olivia minta pacarnya untuk gantiin peran Shia. Iyes, pacarnya Olivia Wilde saat itu adalah Harry Styles.
+ Chris Pine juga ganteng banget! Pokoknya semua aktor cowok di film ini jadi ganteng lah dengan fashion tahun 50-an yang gentleman.
+ Florence Pugh sangat enak dilihat di film ini. Dia bisa terlihat sebagai cewek imut yang sayang suami, tapi juga sekaligus cewek yang nggak bisa diatur.
+ Twist-nya nggak nyangka banget!
+Terlepas pas peluncuran film ini ada banyak drama perselisihan di belakang layar antar permain, tapi kalau mengingat ada konflik yang bertubi-tubi kayak gitu, film ini hasilnya bagus dan tereksekusi dengan amat sangat baik. Salut untuk Olivia Wilde!
Yang saya kurang suka dari film ini:
– Meski plot twist-nya cukup mencengangkan, tapi ada banyak hal yang tidak terjelaskan. Jadi saya merasa, ‘lho pas si X begini artinya apa dong? Waktu si Y melihat sesuatu itu sebenarnya apa?’
Padahal harusnya plot twist itu jadi mengungkap seluruh misteri yang dipaparkan. Yang ada setelah filmnya selesai, kita malah dibuat mikir untuk menghubungkan hal-hal yang tidak terhubung sama sekali.
Rate: 4 out 5
Ini trailernya…